
Target Tinggi Kontingen Indonesia di SEA Games 2025
Kontingen Indonesia memiliki target tinggi dalam ajang SEA Games 2025 yang akan digelar di Thailand. Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI menetapkan bahwa kontingen Merah Putih harus meraih minimal 80 medali emas. Misi ini tidak terlalu sulit untuk dicapai karena ada beberapa cabang olahraga (cabor) unggulan yang bisa menjadi sumber medali emas.
Tim Indonesia telah resmi dikukuhkan dan dilepas oleh pemerintah pada Jumat (5/12). Tim yang dipimpin Chef de Mission (CdM) Bayu Priawan Djokosoetono berangkat ke Thailand dengan jumlah atlet sebanyak 1.021 orang. Angka ini lebih besar dari pengumuman sebelumnya yang hanya 996 atlet. Meskipun jumlah atlet melebihi ekspektasi, mereka tetap akan bertanding di 48 dari 51 cabor yang dipertandingkan. Tiga cabor tambahan yaitu atletik, sepeda, dan anggar juga akan turut serta.
Penambahan jumlah atlet ini diharapkan dapat meningkatkan peluang tim Indonesia mencapai target 80 medali emas dan berada di peringkat ketiga dalam klasemen medali akhir. Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Erick Thohir, menyatakan bahwa Kemenpora akan memberikan yang terbaik untuk kontingen dan atlet. Ia menekankan bahwa tujuan utama adalah memperoleh hasil terbaik, bukan hanya sekadar memenuhi target.
Erick juga mengingatkan bahwa Indonesia sudah dirugikan karena tidak mampu mempertahankan 41 medali emas yang diraih pada SEA Games 2023. Hal ini disebabkan oleh nomor-nomor yang tidak dipertandingkan di Thailand. Namun, ia menyampaikan bahwa ada beberapa cabor yang diharapkan bisa menjadi lumbung medali emas bagi Indonesia. Terutama 17 cabor unggulan dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Cabor Unggulan yang Diprediksi Bisa Menyumbangkan Medali Emas
1. Panjat Tebing (3 emas)
Panjat tebing kembali menjadi salah satu cabor yang dipertandingkan dalam SEA Games 2025 setelah sebelumnya tidak hadir sejak 2011. Dominasi Indonesia sebagai tuan rumah pada edisi sebelumnya membuat cabor ini menjadi mesin pendulang medali. Ada enam nomor yang akan dipertandingkan, termasuk speed, lead, dan boulder di kategori putra dan putri. Targetnya adalah tiga medali emas dari nomor speed, serta beberapa medali dari lead dan boulder.
2. Renang (3 emas)
Sebagai mother of sports, renang menjadi salah satu cabor yang diharapkan bisa menyumbangkan banyak medali emas. Pada SEA Games 2023, Indonesia berhasil meraih tiga medali emas lewat Siman Sudartawa, Felix Viktor Ibele, dan Masniari Wolf. Di SEA Games 2025, federasi berharap ada atlet lain yang bisa membuat kejutan. Target minimal adalah tiga emas, seperti pada edisi sebelumnya.
3. Angkat Besi (4 emas)
Keberhasilan Rizki Juniansyah dalam meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024 membuat angkat besi menjadi andalan Indonesia di SEA Games 2025. Pemerintah menetapkan target empat emas untuk cabor ini. Tim angkat besi akan diperkuat oleh atlet-atlet langganan medali seperti Rizki Juniansyah, Rahmat Erwin Abdullah, dan Eko Yuli Irawan. Selain itu, Juliana Klarisa juga diharapkan bisa mempertahankan medali emas yang diraih di SEA Games 2023.
4. Rowing (4 emas)
Target empat emas juga diberikan kepada tim rowing. Pelatih Muhammad Hadris optimistis target ini bisa tercapai, terutama di nomor putra yang menjadi kekuatan andalan. Di nomor putri, Indonesia menghadapi tantangan karena kalah tipis dari Vietnam di Kejuaraan Asia lalu. Namun, Hadris percaya bahwa margin kesenjangan bisa diperkecil sebelum keberangkatan ke Thailand.
5. Atletik (4 Emas)
Pada SEA Games 2023, atletik menjadi cabor kedua yang paling banyak menyumbangkan medali untuk Indonesia. Dengan jumlah 7 emas, 3 perak, dan 9 perunggu, atletik menjadi andalan di SEA Games 2025. Manajer Timnas Atletik Mustara Musa optimistis bisa mempertahankan jumlah medali emas seperti pada edisi sebelumnya. Selain itu, potensi atlet perak dan perunggu juga bisa naik ke level emas.
6. Panahan (4 emas)
PB Perpani menargetkan empat medali emas di SEA Games 2025. Tim panahan Indonesia akan mengirimkan 14 pemanah terbaik, termasuk delapan atlet di nomor recurve dan enam lainnya di kategori compound. Edisi 2023, cabor ini tidak dipertandingkan, namun pada edisi 2021, Indonesia berhasil meraih lima medali emas dan satu perak.
7. Tenis (5 emas)
Meskipun bukan mother of sports, tenis menjadi salah satu cabor yang cukup optimistis dalam meraih medali emas. PP Pelti menargetkan lima emas di SEA Games 2025. Pada edisi 2023, tim tenis Indonesia meraih empat emas, dua perak, dan tiga perunggu. Nurdin Halid, Ketua Umum PP Pelti, yakin bahwa target lima emas bisa tercapai di Thailand.
